摘要:ABSTRAK Pembangunan nasional merupakan rangkaian dari pembangunan seluruh aspek yang saling berhubungan meliputi bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.Salah satu hal yang dapat menunjang pembangunan nasional adalah perekonomian yang sehat yang harus dimulai dari tingkatan paling dasar, yaitu tingkat desa.Salah satu wujud pembangunan di bidang ekonomi yang ada di desa adalah dengan mendirikan lembaga-lembaga keuangan desa yang bertujuan untuk mengatasi kendala pemodalan masyarakat desa.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh independensi, pengalaman kerja, tingkat pendidikan dan pelatihan kerja pegawai terhadap efektivitas struktur pengendalian intern pemberian kredit pada Lembaga Perkreditan Desa.Metode penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling dengan sampel sebanyak 92 orang.Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Independensi berpengaruh positif signifikan terhadap efektivitas struktur pengendalian intern pemberian kredit pada Lembaga Perkreditan Desa.Pengalaman kerja berpengaruh positif signifikan terhadap efektivitas struktur pengendalian intern pemberian kredit pada Lembaga Perkreditan Desa.Tingkat pendidikan dan pelatihan kerja berpengaruh positif signifikan terhadap efektivitas struktur pengendalian intern pemberian kredit pada Lembaga Perkreditan Desa.Sehubungan dengan hasil dan pembahasan dalam penelitian ini, maka diharapkan setiap LPD lebih memperhatikan pengalaman kerja, tingkat pendidikan dan pelatihan kerja ketika menerima seorang pegawai dan juga meningkatkan dan menjaga sikap independensi pegawai tersebut ketika melaksanakan tugas agar tercipta suatu pengendalian intern yang efektif.Kata kunci: independensi, pengalaman kerja, tingkat pendidikan dan pelatihan kerja, efektivitas struktur pengendalian intern, LPD.
关键词:Independensi; pengalaman kerja; tingkat pendidikan dan pelatihan kerja; efektivitas struktur pengendalian intern; LPD.