摘要:Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh hutang, profit, ukuran perusahaan,dan proporsi kepemilikan institutional terhadap tax avoidance. Objek penelitian inimerupakan perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar diBursa Efek Indonesia pada periode tahun 2013 sampai dengan 2015. Pengambilan sampelmenggunakan nonprobability sampling dengan teknik purpose sampling. Jumlah sampelsebanyak 34 perusahaan. Analisis data menggunakan teknik multiple linear analysis.Hasil analisis menunjukkan bahwa leverage dan profitability memiliki pengaruh negatifdan signifikan terhadap tax avoidance karena perusahaan-perusahaan manufaktur subsektor konsumsi merupakan perusahaan yang operasionalnya banyak dibiayai olehhutang. Ukuran perusahaan dan proporsi kepemilikan berpengaruh positif dan signifikan.Semakin besar ukuran perusahaan maka cash effective tax rate perusahaan akan semakinbesar yang mengindikasikan tingkat penghindaran pajak yang semakin rendah.