期刊名称:Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
印刷版ISSN:2089-0338
电子版ISSN:2502-7921
出版年度:2007
卷号:12
期号:3
页码:57-69
DOI:10.33007/ska.v12i3.642
出版社:Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
摘要:Bentuk-bentuk perlakuan buruk majikan terhadap pekerja migran Indonesia di Malaysia, yang dapat diidentifikasi melalui penelitian ini adalah: memberi beban kerja terlalu berat, tindak kekerasan fisik dan non fisik, tidak memenuhi kebutuhan pokok, tidak membayar gaji, memaksa bekerja melampaui masa kontrak secara tidak bertanggung jawab, melakukan pemerkosaan/pelecehan seksual, menghalangi hak berkomunikasi dengan keluarga, dan menghalangi hak menjalankan ibadah. Pendapat yang menyatakan perlakuan buruk majikan terhadap pekerja migran semata-mata karena rendahnya keterampilan pekerja migran tidak seluruhnya benar. Perlakuan buruk dilakukan oleh majikan tidak hanya kepada pekerja migran yang memiliki kinerja rendah tetapi juga terhadap pekerja yang memiliki kinerja bagus. Perlakuan buruk terhadap pekerja migran dengan kinerja rendah dilakukan karena majikan merasa kecewa. Sedangkan perlakuan buruk terhadap pekerja yang memiliki kinerja bagus dilakukan majikan karena sifat egoistik dan serakah.
其他摘要:Bentuk-bentuk perlakuan buruk majikan terhadap pekerja migran Indonesia di Malaysia, yang dapat diidentifikasi melalui penelitian ini adalah: memberi beban kerja terlalu berat, tindak kekerasan fisik dan non fisik, tidak memenuhi kebutuhan pokok, tidak membayar gaji, memaksa bekerja melampaui masa kontrak secara tidak bertanggung jawab, melakukan pemerkosaan/pelecehan seksual, menghalangi hak berkomunikasi dengan keluarga, dan menghalangi hak menjalankan ibadah. Pendapat yang menyatakan perlakuan buruk majikan terhadap pekerja migran semata-mata karena rendahnya keterampilan pekerja migran tidak seluruhnya benar. Perlakuan buruk dilakukan oleh majikan tidak hanya kepada pekerja migran yang memiliki kinerja rendah tetapi juga terhadap pekerja yang memiliki kinerja bagus. Perlakuan buruk terhadap pekerja migran dengan kinerja rendah dilakukan karena majikan merasa kecewa. Sedangkan perlakuan buruk terhadap pekerja yang memiliki kinerja bagus dilakukan majikan karena sifat egoistik dan serakah.