摘要:The purpose of this article to analyze the thought of Jacques Ranciere in the practice of emancipatory education. Ranciere is one of the new generation of French philosopher.This article written by library research method whichis relevant with Ranciere. He revealed a critique of the explicative order he calls the myth of pedagogy which dominate educational practices today. Furthermore, the result of this study shows that the conception of education in Ranciere thought seeks to show ways to envision pedagogical practice as a form of intellectual emancipation, or in other words, a practice which verifies the equality of human intelligence. Realized in practice through teaching methods introduced by Josep Jacotot with the name of Universal Teaching. To confirm the true nature of humanity that: "all men are equally intelligence". Tujuan dari artikel ini menganalisis pemikiran Jacques Ranciere dalam praktik pendidikan emansipatoris. Ranciere adalah salah satu generasi baru filsuf Perancis. Artikel ini ditulis dengan pendekatan kepustakaanyang relevan dengan tokoh Ranciere. Dia mengungkapkan kritik terhadap tatanan penjelasan yang disebutnya mitos pedagogi yang mendominasi praktik pendidikan saat ini. Selain itu, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsepsi pendidikan di bidang pembelajaran adalah bentuk emansipasi intelektual, atau dengan kata lain, praktik yang memverifikasi kesetaraan kecerdasan manusia. Hal tersebut terwujud dalam praktik dengan metode pengajaran yang diperkenalkan oleh Josep Jacotot dengan nama Pengajaran Universal. Untuk mengkonfirmasi sifat sejati kemanusiaan: “semua manusia sama-sama memiliki kecerdasan”.
其他摘要:The purpose of this article to analyze the thought of Jacques Ranciere in the practice of emancipatory education. Ranciere is one of the new generation of French philosopher. This article written by library research method which is relevant with Ranciere. He revealed a critique of the explicative order he calls the myth of pedagogy which dominate educational practices today. Furthermore, the result of thi s study shows that the conception of education in Ranciere thought seeks to show ways to envision pedagogical practice as a form of intellectual emancipation, or in other words, a practice which verifies the equality of human intelligence. Realized in prac tice through teaching methods introduced by Josep Jacotot with the name of Universal Teaching. To confirm the true nature of humanity that: "all men are equally intelligence". Tujuan dari artikel ini menganalisis pemikiran Jacques Ranciere dalam praktik pendidikan emansipatoris. Ranciere adalah salah satu generasi baru filsuf Perancis. Artikel ini ditulis dengan pendekatan kepustakaan yang relevan dengan tokoh Ranciere. Dia mengungkapkan kritik t erhadap tatanan penjelasan yang disebutnya mitos pedagogi yang mendominasi praktik pendidikan saat ini. Selain itu, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsepsi pendidikan di bidang pembelajaran adalah bentuk emansipasi intelektual, atau dengan kata lai n, praktik yang memverifikasi kesetaraan kecerdasan manusia. Hal tersebut terwujud dalam praktik dengan metode pengajaran yang diperkenalkan oleh Josep Jacotot dengan nama Pengajaran Universal. Untuk mengkonfirmasi sifat sejati kemanusiaan: “semua manusia sama - sama memiliki kecerdasan”.