首页    期刊浏览 2024年09月20日 星期五
登录注册

文章基本信息

  • 标题:Dinamika Penggunaan/Tutupan Lahan dan Keselarasannya dengan Pola Ruang dan Daya Dukung Lahan; Studi Kasus di Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat:
  • 本地全文:下载
  • 作者:Setyardi Pratika Mulya ; Deni Suherlan ; Andrea Emma Pravitasari
  • 期刊名称:Jurnal Ilmu Tanah & Lingkungan
  • 印刷版ISSN:1410-7333
  • 出版年度:2019
  • 卷号:21
  • 期号:2
  • 页码:87-100
  • DOI:10.29244/jitl.21.2.87-100
  • 出版社:Jurnal Ilmu Tanah & Lingkungan
  • 摘要:Kecamatan Ciater termasuk wilayah Kabupaten Subang bagian selatan yang memiliki fungsi strategis sebagai kawasan resapan air, yang didalamnya melingkupi cagar alam, taman wisata alam serta sebagian wilayahnya merupakan hutan produksi. Kondisi ini perlu dikendalikan pemanfaatannya secara tepat dan berkelanjutan. Pemanfaatan sumberdaya alam untuk kepentingan ekonomi terkadang mengabaikan faktor lingkungan. Oleh karena itu, perlu adanya keselarasan antara penggunaan lahan, kebijakan (pola ruang), dan daya dukung lahannya (kemampuan lahan), agar tidak terjadi kerusakan/bencana. Penelitian ini bertujuan mengetahui jenis-jenis tutupan/penggunaan lahan tahun 2006 dan 2019 serta perubahannya, mengevaluasi keselarasan penggunaan lahan 2019 dengan pola ruang RTRW Kabupaten Subang 2011-2031 dan daya dukung lahannya serta informasi zona nilai tanah pada setiap kombinasi keselarasan. Metode dasar yang digunakan antara lain sistem informasi geografi (deliniasi visual, overlay, query), dan matriks logis keselarasan serta analisis kemampuan lahan dengan pengumpulan data dari pengamatan lapang, Hasil penelitian menunjukkan tutupan/penggunaan lahan terluas di masing-masing tahun adalah hutan sekunder kerapatan sedang dengan persentase 22.72% pada tahun 2006 dan 18.85% pada tahun 2019. Perubahan penggunaan lahan yang paling luas adalah dari hutan sekunder kerapatan sedang pada tahun 2006 berubah menjadi kebun campuran pada tahun 2019 dengan persentase luas 25.25% (173.35 ha). Kelas kemampuan lahan II, III dan IV di Kecamatan Ciater persentase cakupan luasnya 79.89%, sedangkan kelas kemampuan lahan VI seluas 20.11%. Hasil analisis menunjukkan persentase keselarasan 57.25% selaras, 20.44% tidak selaras, dan 22.30% transisi. Dengan demikian, lahan di wilayah studi relatif masih baik dalam hal keselarasan antara daya dukung lahannya dengan kebijakan yang ada. Namun demikian, adanya bencana pada titik-titik lokasi tertentu perlu mendapatkan perhatian bagi seluruh pihak untuk dilakukan mitigasi. Hasil lainnya, menunjukkan keselarasan lahan tidak dipengaruhi oleh nilai tanah, karena terlihat pada lahan yang selaras (S) maupun tidak selaras (TS) sama-sama pada nilai lahan yang rendah. Dalam perencanaan lahan, aspek ekologi dan ekonomi merupakan aspek penting yang perlu diperhatikan.
  • 其他摘要:Ciater Sub-District is included in the southern part of Subang District which has a strategic function as a water catchment area, including natural reserves, nature tourism park and production forest. This condition needs to be controlled appropriately and sustainable. It should be noted that natural resource management for economic purposes sometimes ignores environmental factors. Therefore, there is a need for continuity between land use with spatial patterns and land carrying capacity (land capability), so there is no damage/disaster. This study aims to determine the types of land use/cover in 2006 and 2019 and their changes, to evaluate conformity of land use 2019 with spatial planning Subang District 2011-2031, and the carrying capacity of the land as well as the land value zone information on each combination of conformity. The basic methods used included geographic information systems (visual delineation, overlays, queries) and logical conformity matrices and land capability analysis by collecting data from field observations. The results showed that the most extensive land use/cover in each year was secondary forest with medium density with a percentage of 22.72% (2006), and 18.85% (2019). The most extensive pattern of change was from secondary forests of moderate density in 2006 to mixed gardens in 2019 with an percent area of 25.25% (173.35 ha). Land capability classes II, III and IV in Ciater District are 79.89%, while land capability classes VI are 20.11%. The analysis shows that the percent area of 57.25% conformed, 20.44% is not-conformed, while 22.30% is a transition. Thus, land in the study area is still relatively good in terms of conformity between the land carrying capacity with the existing policy. However, the occurrence of disasters at certain location points needs to get attention for all parties to be mitigated. Other results show, land conformity does not depend on land value, because on land that is conform (S) and not conform (TS), both have low land values. In land use planning, ecological and economic aspects are important aspects that need attention.
  • 关键词:Conformity; land capability; land value; spatial planning
国家哲学社会科学文献中心版权所有