摘要:Latar belakang masalah penelitian ini adalah bahwa pembelajaran matematika selama ini dilakukan dengan cara konvensional. Paling tidak hal inilah yang terjadi di kelas II MIN Tempel Sleman. Pada waktu pelajaran siswa tidak aktif dan suka bermain sendiri. Guru jarang memvariasikan dengan metode yang lain. Hal ini berakibat pada hasil prestasi yang rendah. Permasalahan dalam penelitian ini adalah: Apakah pembelajaran dengan pendekatan active learning dapat meningkatkan suasana pembelajaran matematika menjadi aktif dan menyenangkan? Apakah hal ini berakibat meningkatnya hasil prestasi belajar? Kendala apa saja yang dihadapi oleh guru jika melakukannya? Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas, dengan subyek penelitian siswa kelas IIB MIN Tempel Sleman, tahun pelajaran 2008/2009. Jumlah siswa 38 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi, jurnal harian, wawancara tidak terstruktur, dan tes evaluasi.
其他摘要:Latar belakang masalah penelitian ini adalah bahwa pembelajaran matematika selama ini dilakukan dengan cara konvensional. Paling tidak hal inilah yang terjadi di kelas II MIN Tempel Sleman. Pada waktu pelajaran siswa tidak aktif dan suka bermain sendiri. Guru jarang memvariasikan dengan metode yang lain. Hal ini berakibat pada hasil prestasi yang rendah. Permasalahan dalam penelitian ini adalah: Apakah pembelajaran dengan pendekatan active learning dapat meningkatkan suasana pembelajaran matematika menjadi aktif dan menyenangkan? Apakah hal ini berakibat meningkatnya hasil prestasi belajar? Kendala apa saja yang dihadapi oleh guru jika melakukannya? Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas, dengan subyek penelitian siswa kelas IIB MIN Tempel Sleman, tahun pelajaran 2008/2009. Jumlah siswa 38 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi, jurnal harian, wawancara tidak terstruktur, dan tes evaluasi.