摘要:Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran inkuiri dengan media audio untuk memfasilitasi siswa tunanetra dalam penguatan pendidikan karakter. Media pembelajaran untuk penguatan pendidikan karakter siswa tunanetra masih sangat terbatas. Untuk itu, diperlukan rancangan model pembelajaran penguatan pendidikan karakter dengan memanfaatkan media audio yang sesuai untuk siswa tunanetra. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan model pembelajaran yang mengunakan media audio. Teknik pengumpulan data dalam penelitian pengembangan model ini adalah diskusi terfokus dengan responden pendidik dari SLB A yang berasal dari Payakumbuh, Mataram, Makassar, Ruteng, dan DI Yogyakarta yang berjumlah 14 orang. Hasil penelitian ini adalah rancangan model pembelajaran inkuiri yang menggunakan media audio “Cermin Empat Sahabat” Dikbud untuk penguatan pendidikan karakter siswa tunanetra. Penguatan pendidikan karakter dalam model ini disampaikan melalui karakter tokoh Sahabat Dikbud dengan setting dan alur yang menarik untuk didengarkan dan kemudian dikembangkan dalam pembelajaran dengan pendekatan pembelajaran inkuiri. Cerita empat sahabat Dikbud tersebut ditujukan untuk memberikan gambaran tentang karakter yang seharusnya dimiliki siswa. Pembelajaran inkuiri yang diterapkan meliputi empat tahapan yaitu ask, investigate, discuss, dan reflect. Agar media audio “Cermin Empat Sahabat” ini benarbenar menjadi cerita yang menginspirasi bagi siswa tunanetra, sebaiknya ada beberapa segmen cerita yang menggunakan tokoh siswa tunanetra. The objective of this research is to develop an inquiry learning model with audio media to facilitate the blind students for their character education strengthening. Learning media to strenghten character education for blind students is still limited. Therefore, there is still a need for learning model designs to strengthen character education for blind students by using audio media. This is an audio-media based learningmodel development research. Data collection is through focused-discussion with 14 teachers of SLB A from Payakumbuh, Mataram, Makassar, Ruteng, and DI Yogyakarta as the respondents. The result of this research is an inquiry learning model which uses audio media of “Cermin Empat Shabat” Dikbud for character education strengthening of blind students. Character education strengthening in this model is delivered through the characters of Dikbud with interesting setting and slot to listen to and then developed in learning process with inquiry approach. Stories of those four characters convey ideal characteristics that the students should possess. The applied inquiry learning covers four steps, namely ask, inverstigate, discuss, and reflect. In order that the audio media of “Cermin Empat Sahabat” can be a true inspirative story to the blind students, there should be segments with blind students as the characters.
关键词:Media audio; pendidikan karakter; siswa tunanetra