摘要:Tujuan penulisan artikel ini ialah sebagai suatu kajian yang sangat penting di pahami khususnya bagi para penghafal Al-qur’an. Artikel ini membahas terkait golongan penghafal Al-qur’an yang terdapat dalam surah Faatir ayat 32, khususnya menurut Ustadz Adi Hidayat. Dengan latar pendidikan dan kehidupannya yang sejak kecil telah terdidik untuk mencintai Al-qur’an, dakwah yang disampaikannya tak lepas dari kajian tentang penghafal Al-qur’an. Penghafal Al-qur’an adalah orang-orang pilihan Allah yang telah diberi anugerah untuk lebih dekat dengan al-qur’an dan amanah untuk menjaganya. Hasil akhir dari pembahasan ini ialah Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa dalam Alqur’an terdapat tiga golongan penghafal Al-qur’an, yakni Dzalimun Li Nafsih, Muqtaṣid, dan Sabiqun Bil Khairat. Dan Fakta yang terjadi pada masa ini ialah bahwa penghafal Al-qur’an lebih terfokus dengan banyaknya hafalan dan lupa untuk memahami dan mentadabburi ayat yang dihafal, sehingga hafalan tersebut tidak membawa manfaat untuk dirinya. Kajian ini menggunakan jenis penelitian teks media dengan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriktif. Untuk teknik pengumpulan data melalui observasi dan dokumentasi.
其他摘要:The purpose of writing this article is as a study that is very important to understand, especially for Qur'an memorizers. This article discusses the class of Qur'an memorizers contained in the al-Qur'an surah Fatir verse 32, especially according to Adi Hidayat. With his educational background and life since he was a child, he was educated to love Qur'an, the preaching he conveyed could not be separated from the study of memorizing the Qur'an. Qur'an memorizers are Allah's chosen people who have been given the gift to be closer to Qur'an and the mandate to protect it. The final result of this discussion is that Adi Hidayat states that in the Qur'an there are three groups of Qur'an memorizers, namely Dzalimun Li Nafsih, Muqtashid, and Sabiqun Bil Khairat. And the fact that at this time is that memorizing the Qur'an is more focused on the number of memorization and forgetting to understand and memorize the verses that are memorized, so that memorization does not benefit him. This study uses a type of media text research with a descriptive qualitative approach. Data collection techniques through observation and documentation.
关键词:Ustadz Adi Hidayat;Surah Faatir ayat 32;Dzalimun Li Nafsih;Muqtaṣid;Sabiqun Bil Khairat
其他关键词:Ustadz Adi Hidayat;surah Faatir verse 32;Dzalimun Li Nafsih;Muqtaṣid;Sabiqun Bil Khairat