摘要：Some research proves that microfinance institutions are able to help them improve their living standards. In theory of organizational behaviour,a leader determines the success of a program. However,there has been no leadership model at Sharia microfinance institutions that play a role in program success helping to increase the living rates of customers on the verge of poverty. Research in the first year has resulted in the conclusion that vision,hope/faith,altruistic love,meaning/call,membership,commitment and job satisfaction have a significant positive influence on spiritual leadership. The implications of the results of this research are that human resource management (HR) and corporate management along with all policies relating to the HR aspects are better to do with the implementation of spiritual leadership by the manager. But the empirical evidence has not found a spiritual leadership role in the successful management of poverty alleviation programs on sharia microfinance institutions. The second year’s research aims to find the empiriuk evidence with a qualitative approach. The Data was taken with an in-depth interview of 10 managers of Sharia microfinance institutions in Sukoharjo. Data analysis with a content analysis approach. The results of this study were found a model of spiritual leadership influence on the success of poverty alleviation.
其他摘要：Beberapa riset membuktikan bahwa lembaga keuangan mikro mampu membantu mereka meningkatkan taraf hidup mereka. Dalam teori perilaku organisasi,seorang pemimpin sangat menentukan keberhasilan suatu program. Namun,belum ditemukan model kepemimpinan di lembaga keuangan mikro syariah yang berperan dalam keberhasilan program membantu meningkatkan tarif hidup nasabah yang berada di ambang kemiskinan. Penelitian pada tahun pertama telah menghasilkan kesimpulan bahwa visi,harapan/iman,cinta altruistic, makna/panggilan,keanggotaan,komitmen dan kepuasan kerja memiliki pengaruh positif signifikan terhadap spiritual leadership. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah bahwa pengelolaan sumber daya manusia (SDM) dan manajemen perusahaan beserta segala kebijakan yang berkaitan langsung dengan aspek-aspek SDM lebih baik melandasinya dengan penerapan spiritual leadership oleh manajer. Namun belum ditemukan bukti empiris peran spiritual leadership terhadap keberhasilan pengelolaan program pengentasan kemiskinan pada lembaga keuangan mikro syariah. Penelitian tahun kedua bertujuan untuk menemukan bukti empirisnya dengan pendekatan kualitatif. Data diambil dengan wawancara secara mendalam 10 narasumber para manajer lembaga keuangan mikro syariah di Sukoharjo. Analisis data dengan pendekatan content analysis. Hasil penelitian ini adalah ditemukan model pengaruh spiritual leadership terhadap keberhasilan pengentasan kemiskinan.
