期刊名称:Cakrawala Pendidikan: Jurnal Ilmiah Pendidikan
印刷版ISSN:0216-1370
电子版ISSN:2442-8620
出版年度:2021
卷号:40
期号:1
页码:208-217
DOI:10.21831/cp.v40i1.33755
语种:English
出版社:Universitas Negeri Yogyakarta
摘要:Multimodal literacy instruction is such a new shift of the literacy in which the construction of knowledge is led to be more socially and contextually bounded. Due to the urgency that teachers have to own multimodal competencies, this study aimed to investigate EFL teachers’ competence in interpreting visual-verbal relations to teach multimodal texts. To collect the data, an online test through the Google form platform was distributed. As many as 43 responses were collected from junior and senior high school teachers in one of the cities in Indonesia. A semi-structured interview was also conducted with six purposive participants. The data in this research were then analysed based on Royce’s criteria of imagetext relation. The analysis found that the teachers only partially possessed multimodal competencies. It means that that they had used images to help them teach the texts but had insufcient knowledge on how to utilize the images as meaning-making sources. Then, based on the fnding, it is suggested that the teachers should improve their competences in interpreting multimodal meanings in texts, so images are used not only for making learning materials interesting but also for making more meanings from the texts.
其他摘要:Pembelajaran teks yang bersifat multimodal merupakan perubahan arah dari pembelajaran literasi di mana pengetahuan dikembangkan secara sosial kontekstual. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan guru bahasa Inggris dalam menginterpretasikan hubungan visual dan verbal saat mengajarkan teks yang bersifat multimodal. Untuk itu, tes daring dalam bentuk Google form disebar. Sebanyak 43 guru bahasa Inggris di tingkat SMP dan SMA di salah satu kota di Indonesia. Selain itu, wawancara juga dilakukan kepada enam orang guru yang ditetapkan sebagai partisipan inti pada penelitian ini. Data yang sudah diperoleh dianalisa dengan mengacu pada teori Royce terkait hubungan gambar dan teks. Hasil analisis menunjukkan bahwa guru belum sepenuhnya memahami modalitas pada teks. Mereka telah menggunakan gambar dalam pembelajaran, namun kemampuan mereka dalam mengeksplorasi makna suatu gambar dan kaitannya dengan teks masih rendah. Temuan ini merefleksikan bahwa guru seharusnya dapat mengembangkan kemampuannya dalam menginterpretasikan makna multimodalitas pada suatu teks, sehingga unsur gambar pada teks tidak hanya ditujukan untuk aspek daya tarik siswa terhadap membaca, namun lebih pada menggali konstruksi makna pada teks tersebut.